Manfaat dan Khasiat Susu Kacang Kedelai

Kedelai banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan tahu, tempe, snack, susu kedelai dll. Jangan memandang sebelah mata terhadap kedelai, karena kedelai adalah hidangan populer pada masakan Jepang. Dan sejarah penggunaan kedelai dalam hidangan menunjukkan bahwa makanan dari kedelai pertama kali dibuat di Jepang.  Hal ini tak lain karena fakta bahwa  kedelai telah terbukti memiliki sifat yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Tabel Kandungan Gizi dalam 100 gr Kacang Kedelai
1.    Energi 286 kal
2.    Protein 30, 2 g
3.    Lemak 15, 6 g
4.    Karbohidrat 30, 1 g
5.    Serat 4, 9 g
6.    Kalsium 196 mg
7.    Fosfor (506) mg
8.    Besi 6, 9 mg
9.    Vitamin A 95 IU
10.    Vitamin B1 0, 93 mg
11.    Vitamin C –
12.    Air 20 g

Manfaat Kacang Kedelai
1. Mencegah Kanker
Di masyarakat Jepang yang suka mengonsumsi kedelai, insiden kanker jarang terjadi. Ternyata lantaran kedelai mengandung fitoestrogen, zat yang mirip hormon estrogen, dan juga isoflavon yang antioksidan. Jenis kanker yang dapat dicegah antara lain payudara, saluran telur, indung telur, dan prostat.

2. Mengobati Anemia
Tempe yang mengalami fermentasi meningkatkan aktivitas vitamin B12 yang berperan dalam pembentukan sel-sel darah merah.

3. Menurunkan Kolesterol
Zat-zat dalam tempe yang mampu membantu menurunkan lemak darah adalah protein, PUFA, serat, niasin, vitamin E, karetenoid, isoflavon, dan kalsium. Mengonsumsi tempe dalam jumlah tertentu secara teratur, dapat menurunkan kolesterol total dan LDL.

4. Sumber Protein
Susu kedelai merupakan sumber protein yang jumlahnya hampir sama dengan susu sapi. Susu kedelai juga mengandung protein nabati yang dapat mencegah kerapuhan tulang belakang alias osteoprosis. Anda dapat mengkonsumsi susu kedelai setiap hari tanpa perlu khawatir ancaman osteoporosis.

5. Baik Untuk Jantung
Susu kedelai sangat baik bagi kesehatan jantung karena jumlah lemak jenuh pada susu kedelai sangatlah sedikit. Lemak jenuh yang tinggi akan meningkatkan kadar kolesterol “buruk” (LDL) serta bisa meningkatkan risiko jantung. Susu kedelai mengandung lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda. selain itu, susu kedelai tidak mengandung kolesterol, sehingga aman bagi anda yang takut gemuk.

6. Mencegah Diabetes Melitus
Diabetes Melitus muncul karena tubuh kekurangan Insulin; yang mengakibatkan kelainan metabolisme karbohidrat, protein, lemak, air, dan elektrolit. Susu kedelai yang mengandungAsam Amino Glisin dan Asam Amino Arginin mampu menjaga keseimbangan Hormon Insulin. Selain itu, protein dalam susu kedelai lebih mudah diterima organ ginjal dibandingkan dengan protein hewani. Karena itu Susu Kedelai baik dikonsumsi oleh penderita Diabetes Melitus.

7. Mencegah Osteoporosis
Fitoestrogennya mampu mencegah osteoporosis. Belum lagi ekstra kalsium dalam tahu yang dibuat dengan kalsium klorida, proteinnya juga ikut mengurangi pengeluaran kalsium lewat urin. Osteoporosis adalah penyakit yang terkait tulang yang terjadi di usia tua. Rutin mendapat asupan kedelai  yang mengandung isoflavon dan nutrisi lain, dapat membantu  mencegah osteoporosis atau penyakit terkait tulang lainnya.

8. Melancarkan Pencernaan
Kedelai yang kaya serta membantu kontraksi otot usus sehingga mencegah sembelit. Kandungan zat antibakterinya mencegah diare.

9. Anti-Penuaan Dini
Sifatnya yang antioksidan, bila dikonsumsi dalam jumlah cukup dan teratur dapat membantu mencegah penuaan dini.

10. Kesehatan Tulang
Kedelai mengandung kalsium, fosfor, zat besi, vitamin E dan nutrisi lainnya yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang. Konsumsi Kedelai dan produk kedelai lainnya seperti tahu dan susu kedelai dapat memberikan nutrisi yang diperlukan dan membantu dalam memperkuat tulang dan mempertahankan kepadatan tulang. Sesuai studi penelitian itu dapat mengurangi risiko patah tulang terutama pada wanita menopause.

11. Fungsi Paru-paru Yang Lebih Baik
Studi Penelitian menunjukkan bahwa asupan genistein dapat meningkatkan fungsi paru-paru pada pasien dengan asma. Kedelai juga mengandung genistein dan dengan demikian dapat membantu dalam fungsi paru-paru yang lebih baik.

12. Sistem Kekebalan Yang Kuat
Kedelai dengan nutrisi, vitamin, antioksidan dll membantu dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang sehat diperlukan bagi tubuh untuk melindungi terhadap mikroorganisme yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kesehatan.

13. Kulit Yang Sehat
Kulit merupakan salah satu organ tubuh yang rentan terhadap kerusakan akibat kondisi yang berbeda seperti cuaca dan obat-obatan antara lain dan perlu perawatan yang tepat. Konsumsi Kedelai yang dimana mengandung antioksidan akan membantu menjaga kesehatan kulit dan memperbaiki kulit yang rusak. Kedelai mengandung isoflavon yang mungkin bermanfaat dalam mengelola perubahan kulit terkait usia pada wanita pascamenopause.

14. Menjaga Berat Badan
Konsumsi Kedelai mungkin juga bermanfaat dalam menjaga berat badan ideal. Asupan makanan yang tepat sangat penting dalam menjaga berat badan dalam kontrol. Kedelai memiliki kandungan protein yang tinggi, namun rendah kalori yang menjadikannya ideal sebagai makanan ringan untuk menjaga berat badan.

15. Melindungi Terhadap Tumor
Kedelai mengandung zat yang disebut phytoestrogen (isoflavon, pitosterol, saponin dan inositol hexaphosphate). Zat-zat ini memiliki perlindungan terhadap kanker tertentu seperti payudara atau kanker prostat, dan membantu mencegah penyakit jantung.